.png)
Fitur Android O: Apa yang Baru di Update Google Android Oreo ?
8:01:00 PM
0 comments
Android 8.0 secara resmi mendarat pada tanggal 21 Agustus, saat gerhana matahari total pertama di AS. Yang sebelumnya dikenal sebagai Android O akan secara resmi akan pergi dengan nama Android Oreo.
Android Oreo telah lama berada dalam domain publik, yang berarti kita punya ide bagus tentang fitur apa yang akan diperkenalkan saat diluncurkan ke smartphone kita.
Berikut adalah beberapa fitur utama yang harus Anda harapkan dari Android Oreo, seperti yang dikonfirmasi oleh para pakar di Google:
1. Batas latar belakang/background software
Daya tahan baterai selalu menjadi perhatian besar, itulah sebabnya Google sering melakukan perbaikan dengan iterasi baru Android.
Versi terbaru Android Oreo salahsatunya, dengan Google meningkatkan batas otomatis pada aplikasi apa yang dapat dilakukan di latar belakang di sejumlah area utama (siaran, layanan latar belakang, dan pembaruan lokasi, misalnya).
"Perubahan ini akan memudahkan pembuatan aplikasi yang berdampak minimal pada perangkat dan baterai pengguna. Batas latar belakang merupakan perubahan signifikan pada Android, jadi kami ingin setiap pengembang mengenal mereka, "tulis sebuah posting blog Google.
2. Picture-in-picture
Google juga diharapkan bisa mengenalkan fungsi picture-in-picture baru, yang mungkin salah satu perubahan yang paling berguna masuk.
Fitur ini akan memungkinkan pengguna untuk terus menonton video di layar virtual kecil saat menyelesaikan pekerjaan di aplikasi lain. Google juga mengatakan bahwa aplikasi akan dapat menempatkan dirinya dalam mode picture-in-picture.
Idenya adalah Anda dapat menonton video YouTube saat mengirim e-mail di aplikasi Gmail
3. Saluran dan titik notifikasi
Google juga berencana untuk mengelompokkan notifikasi ke dalam saluran, memberi pengguna kontrol lebih besar atas kategori notifikasi aplikasi mereka.
Menjelaskan langkah tersebut, Google menulis: "Pengguna dapat memblokir atau mengubah perilaku setiap saluran secara terpisah, daripada mengelola semua notifikasi aplikasi bersama-sama."
Google juga memungkinkan untuk menunda pemberitahuan individual, yang sangat penting mengingat kegigihan beberapa pemberitahuan sistem Android. Anda dapat menunda notifikasi selama 15 menit, 30 menit, atau satu jam penuh.
Fitur baru lainnya adalah titik pemberitahuan, yaitu indikator visual pada ikon aplikasi yang akan ditampilkan jika ada pemberitahuan tunggu. Ini adalah fitur yang pengguna iPhone akan kenal, karena ini merupakan bagian dari perangkat lunak iOS Apple selama bertahun-tahun.
4. API Otomatis
Google juga berharap bisa menghemat waktu Anda, berdasarkan Autofill APIs. Ini akan memungkinkan aplikasi pengelola sandi favorit Anda bekerja dengan sistem operasi Android, sehingga Anda dapat mengaksesnya seperti keyboard pihak ketiga.
Google menjelaskan: "Pengguna Android sudah bergantung pada berbagai pengelola kata sandi untuk mengisi detail masuk secara otomatis dan informasi berulang, yang membuat pemasangan aplikasi baru atau lebih mudah melakukan transaksi. Sekarang kami membuat karya ini lebih mudah tersedia di seluruh ekosistem dengan menambahkan dukungan platform untuk pengisian otomatis. "
5. Ikon adaptif
Fitur lain yang diharapkan adalah penambahan ikon adaptif. Ini berarti pengembang akan dapat menggunakan ikon aplikasi berbentuk berbeda, tergantung pada preferensi produsen.
6. Navigasi keyboard yang lebih baik
Perubahan besar lainnya adalah peningkatan navigasi keyboard. Menurut Google, lebih banyak pengguna yang menavigasi ke aplikasi menggunakan keyboard fisik berkat kedatangan Play Store di OS Google Chrome.
"Di Android O, kami berfokus untuk membangun model navigasi 'panah' dan 'tab' yang lebih andal dan dapat diprediksi yang membantu pengembang dan pengguna akhir," kata Google.
7. Wide gamut warna dalam aplikasi gambar
Tampilan smartphone terus meningkat, dan panel OLED lebih banyak melimpah daripada sebelumnya - namun dukungan perangkat lunak perlu tersedia juga.
Untungnya, Google menjanjikan bahwa pembuat aplikasi imaging sekarang dapat memanfaatkan display high-end dengan lebih baik, terutama dengan handset yang memiliki panel yang mampu mendukung gamut warna yang lebar.
"Untuk menampilkan gambar gamut yang lebar, aplikasi perlu mengaktifkan bendera di manifes (per aktivitas) dan memuat bitmap dengan profil warna lebar tertanam (Adobe RGB, Pro Photo RGB, DCI-P3, dan sebagainya, 'Google menyarankan pengembang .
8. Audio yang lebih baik
Google juga mengatur untuk menambahkan codec LDAC milik Sony, yang telah disumbangkan ke Android oleh raksasa teknologi Jepang. Ini harus memperbaiki protokol Bluetooth A2DP yang saat ini digunakan saat ini.
Perusahaan ini juga memperkenalkan AAudio, yang seharusnya menghasilkan audio low-latency yang ditingkatkan. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa ini adalah "API asli baru yang dirancang khusus untuk aplikasi yang memerlukan audio berkinerja tinggi dan latensi rendah".
9. Perbaikan aplikasi kamera
Google menghabiskan beberapa waktu untuk mengolah ulang aplikasi kamera, menawarkan fitur ketuk dua kali baru yang memungkinkan Anda dengan cepat mendapatkan zoom 50%.
Ada juga tombol khusus baru yang memungkinkan Anda beralih antara mode foto dan video; Sebelumnya, pengguna dipaksa untuk menggesek, yang beberapa mungkin telah menemukan tidak intuitif.
